Monday, October 22, 2012

Missing Someone

Ternyata rasanya seperti ini ya kehilangan seseorang yang dekat dengan kita dan tiba-tiba menghilang begitu saja. Jujur saat ini aku lagi suka dengan seseorang. Sebenarnya baru sekarang-sekarang ini sih mengalami perasaan kayak gini. Kita mulai saling berkomunikasi dan ngobrol sangat lama. Tapi entah kenapa membuat aku selalu deg-degan kalau mendengar suaranya di telepon. Bahkan bila saling sms, aku suka merasa senang kegirangan dan senyum-senyum sendiri.

Padahal kata-katanya selalu kasar dan suka cari ribut, tidak pernah menggunakan bahasa yang sopan dan baik. Tapi aku merasa tidak masalah dengan sindiran-sindiran dan bahasanya yang kasar itu. Mungkin sedikit aneh kali yah dengan sikap aku ini. Kadang suka bertanya dengan diri sendiri, sebenarnya ada apa dengan sikap aku ini? 

Aku memang belum pernah merasakan jatuh cinta, sakit hati, dan kehilangan seseorang yang dekat dengan kita sampai saat ini. Kecuali kehilangan keluarga dekat maupun kerabat dekat. Kalau di bilang kuper atau udik mungkin iya. Karena aku tipe perempuan yang cuek akan hal-hal seperti itu. Cuek dari segi penampilan maupun cuek dengan kerapihan diri. Tapi tiba-tiba ada seseorang yang mengajak ngobrol dan telepon dengan intens yang membuat aku merasa berbunga-bunga (lebay mode on). Hehehehe....

Sebenarnya wajar gak sie punya perasaan seperti ini? Aku bingung harus bersikap bagaimana lagi. Aku berusaha menghilangkan perasaan suka ini, karena belum tentu orang itu suka juga sama aku. Di saat mulai mencoba menghilangkan rasa suka ini, tiba-tiba dia muncul lagi dan ingin ketemuan. Jujur aku senang banget dia telepon dan mengajak ketemuan, tapi hanya sekedar ngobrol biasa saja. Yah lumayan hitung-hitung bisa melihat langsung orangnya dan gak perlu dengar suaranya lewat telepon.

Perasaan suka, kehilangan seseorang, mungkin ini kata yang terdengar cukup aneh di benakku. Karena aku masih belum bisa memahami kata-kata seperti itu. Tapi perasaan suka ini akankah muncul kembali lagi? 


Thursday, October 18, 2012

Harapanku Untuk PLN

Kata "Listrik" mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Dalam kehidupan sehari-hari, kita membutuhkan listrik untuk pencahayaan, penerangan, memasak dan lain-lain. Seperti manusia membutuhkan orang lain untuk saling membantu. Begtu pula dengan listrik, kita butuh dalam kehidupan sehari-hari.

Saat ini, masih banyak daerah-daerah terpencil yang masih belum mendapatkan listrik. Khususnya di kampung-kampung atau pelosok yang belum terjangkau oleh aliran listrik. Mereka hanya menggunakan alat penerangan seadanya saja, seperti kayu yg di bakar atau lampu tempel. Sungguh sangat menyedihkan kalau kita melihat daerah terpencil atau kampung yang masih belum memiliki listrik. Sedangkan di beberapa daerah, kita sudah bisa menikmati listrik yang diberikan oleh Pemerintah.

Walaupun sudah mendapatkan listrik, tetapi masih banyak kekurangan saat ini. Biaya listrik semakin mahal, seringnya mati lampu bergilir, bahkan fasilitas yang diberikan oleh perusahaan listrik yaitu PLN masih kurang. Sebagai seorang warga yang mendapatkan listrik, saya berharap Pemerintah dan Perusahaan PLN lebih memperhatikan kualitas listrik yang diberikan kepada rakyatnya.

Saya berharap kepada Pemerintah jangan menaikkan harga listrik lagi, karena ekonomi sekarang ini sangat sulit. Semua harga serba mahal, baik itu sembako, air, kebutuhan sehari-hari, dan lain-lain. Karena dengan kenaikan harga listrik ini, akan semakin membebankan kita sebagai rakyat kecil. Saya sebagai rakyat kecil merasa dirugikan oleh Pemerintah, karena kita membayar listrik setiap bulan dengan tarif yang mahal tetapi kualitas yang diberikan tidak sebanding dengan apa yang kita dapatkan. Setiap hari harus merasakan mati lampu bergilir di setiap daerah/wilayah.

Saya berharap sudah tidak ada lagi mati lampu bergilir di setiap daerah, karena kami melakukan pembayaran dengan tepat waktu. Saya berharap PLN dapat memberikan fasilitas yang sesuai dengan apa yang kita bayarkan selama ini. Mohon lebih memperhatikan pemeliharaan atau perawatan yang baik dengan kabel-kabel listriknya. Jangan sampai mengecewakan rakyatnya sendiri dengan kualitas listriknya. Dan berikanlah aliran listrik bagi daerah-daerah yang belum mendapatkan listrik. Karena daerah pelosok tersebut juga membutuhkan listrik untuk kehidupan sehari-hari.

Berilah kualitas dan fasilitas listrik yang terbaik yang diberikan oleh Pemerintah dan Perusahaan PLN, agar rakyat kecil tidak merasa di rugikan lagi dan merasa tidak sia-sia karena telah membayar listrik setiap bulannya.